3 Pencetak Gol Terbanyak Liga Inggris Asal Amerika Latin

6. Sergio Aguero (Manchester City) – 8 Gol (2 Penalti). (AFP/Filippo Monteforte)

Manchester – Liga Inggris telah lama menjadi tujuan para pemain kelas dunia dari berbagai penjuru. Para pemain asal Amerika Latin adalah salah satu yang kerap memilih Liga Inggris sebagai tempat mengadu nasib.

Di antara mereka, ada yang berhasil menorehkan sejarah bersama klub-klub Negeri Ratu Elizabeth. Mereka berhasil membawa tim yang dibela menjadi juara, atau menjadi pencetak gol terbanyak.

Siapa saja para pemain asal Amerika Latin yang mampu menjadi mesin gol terbanyak di Liga Inggris? Berikut empat di antaranya.

https://www.vidio.com/embed/1199865-arsenal-1-3-manchester-united-liga-inggris-highlight-pertandingan-dan-gol-gol?source=liputan6-bola&medium=embed&autoplay=false&player_only=false

1. Nolberto Solano

Selain Alan Shearer, Nolberto Solano juga adalah salah satu legenda Newcastle United. Boleh dibilang, Solano adalah salah satu gelandang terbaik dalam sejarah Newcastle.

Solano menjadi gelandang asal Peru pertama yang bermain di Liga Inggris usai menandatangani kontrak dengan Newcastle pada 1998. Solano total bermain 240 kali bagi Newcastle dan mencetak 37 gol.

Pria yang kini menjabat sebagai asisten pelatih timnas Peru ini lalu pindah ke Aston Villa dan kemudian West Ham United. Di dua klub itu, Solano masing-masing mencetak 8 dan 23 gol.

2. Luis Suarez

Keputusan Liverpool memboyong Luis Suarez dari Ajax Amsterdam terbukti tepat. Selama membela Liverpool, Suarez menjadi ujung tombak andalan untuk membobol gawang lawan.

Suarez bergabung dengan Liverpool pada 2010. Striker berjuluk El Pistolero ini menyabet beberapa penghargaan antara lain peman terbaik dan sepatu emas Eropa pada 2014.

Selama empat musim membela Liverpool, Suarez total mencetak 69 gol. Striker asal Uruguay ini juga menjadi satu-satunya pemain yang mencetka tiga hattrick melawan satu klub yakni Norwich City.

Suarez mengakhiri pengabdiannya untuk Liverpool di awal musim 2014/15 dengan pindah ke Barcelona. Hingga kini, ia menjadi andalan Barcelona bersama Lionel Messi.

3. Carlos Tevez

Karier Carlos Tevez di Liga Inggris terbilang unik. Ia pernah membela Manchester City dan Manchester United.

Di kedua klub itu, Tevez total mencetak 84 gol. Tak hanya itu, Tevez juga mempersembahkan beberapa trofi untuk keduanya antara lain trofi Liga Champions (MU), dan Liga Inggris (Manchester City).

Tevez memulai karier di Liga Inggris bersama West Ham United. Carlitos lalu dipinjamkan ke MU dan mencetak 19 gol dari 63 pertandingan.

Tevez lalu pindah ke Mancester City pada 2009. Di sini, ia menyumbang 58 gol dari 113 pertandingan selama empat musim

4 dari 5 halaman

4. Sergio Aguero

Jejak Tevez di Manchester City diteruskan oleh Sergio Aguero. Ia bergabung dengan City dari Atletico Madrid pada 2015.

Sejak saat ini, Aguero menjadi pilihan tak tergantikan di lini depan Manchester City. Gol Aguero pula yang membawa Manchester City juara Liga Inggris pada musim 2011/12.

Di musim ini, Aguero sedikit tergeser perannya oleh kehadiran Gabriel Jesus. Kendati demikian, jejak 180 gol dari 191 penampilannya bagi City menjadikannya pencetak gol terbanyak asal Amerika Latin di Liga Inggris.

078974500_1511305393-20171122AP_City_vs_Feyenord_03.jpg — Sergio Aguero (AP/Dave Thompson)

NBA: Cetak 34 Poin, James Ucapkan Terima Kasih ke Rekan Setim

Pebasket Cleveland Cavaliers, LeBron James (AP/Kevin C. Cox)

Cleveland – LeBron James menjadi bintang saat timnya Cleveland Cavaliers menang 116-111 atas Memphis Grizzlies dalam lanjutan NBA, Minggu (3/12/2017). Di pertandingan itu, James menyumbang poin terbanyak bagi Cavs dengan 34 poin.

“Ini hanya soal pengalaman. Saya telah melalui banyak pertandingan besar, musim reguler, pertandingan final di mana Anda harus berjuang untuk rekan-rekan Anda,” ujar James seperti dilansir ESPN.

Cavs memang perlu memeras keringat saat meladeni Grizzlies. Pasalnya, Grizzlies lewat Marc Gasol begitu menyulitkan pertahanan Cavs.

Kecuali di kuarter kedua, Grizzlies mengantongi poin yang lebih banyak dibanding Cavs. Pada kuarter kedua, Cavs mengoleksi 38 poin, sementara Grizzlies 20.

https://www.vidio.com/embed/1199283-nba-i-game-recap-warriors-133-magic-112?source=liputan6-bola&medium=embed&autoplay=false&player_only=false

Diakhiri Lay Up James

Pada kuarter keempat pertandingan berjalan semakin seru. Saat pertandingan tinggal 28 detik, Dillon Brooks memperkecil ketinggalan bagi Grizzlies menjadi 11-114.

Namun Cavs beruntung memiliki James. Pemain dengan nomor 23 ini menutup perolehan poin Cavs dengan tembakan dua angkanya saat pertandingan tinggal lima menit.

Kemenangan atas Grizzlies membuat Cleveland mengoleksi 11 kemenangan beruntun di NBA. Catatan ini diawali saat Cleveland menang atas Dallas Mavericks 111-104.

Berkat kemenangan ini pula, Cleveland total telah mengoleksi 16 kemenangan dan berhak atas tempat keempat. Posisi puncak klasemen NBA ditempati oleh Boston Celtics yang baru saja menang atas Phoenix Suns.

Berkat Rekan Setim

James tak mengambil pujian sendirian. Ia justru berterima kasih pada rekan-rekan setim yang telah memercayainya. ” Penghargaan buat saya, bisa memiliki 14 rekan setim yang bisa mempersilakan saya mengambil kendali,” kata James.

“Saya hanya mencoba setajam mungkin di akhir pertandingan. Malam ini, saya mendapat kesempatan itu dan saya bisa berkontribusi untuk tim saya,” ujar James menambahkan.

Juventus Kembali Lirik Gelandang Sevilla

Gelandang Sevilla, Steven N’Zonzi. (CRISTINA QUICLER / AFP)

Turin – Juventus kembali melirik gelandang Sevilla, Steven N’zonzi. Minat klub Italia ini muncul kembali lantaran pemain Prancis itu dikabarkan ingin meninggalkan klub asal Andalusia itu.

Juventus akan memanfaatkan situasi yang dialami N’zonzo di Sevilla saat ini. Menurut Radio Marca, pemain 28 tahun tersebut mulai gerah di Sevilla lantaran dibekukan sebagai sanksi disiplin sejak pertandingan lawan Villareal, 26 November lalu. Mantan pemain Stoke City itu kabarnya ingin cepat-cepat meninggalkan Ramon Sanchez Pizjuan pada Januari 2018.

Kontrak N’zonzi bersama Sevilla sejatinya masih berlaku hingga Juni 2020. Musim ini ia sudah tampil dalam 16 pertandingan, namun belum memberi kontribusi berupa gol maupun assist.

Sementara itu, Juventus sudah lama menginginkan N’zonzi untuk memperkuat lini tengah mereka. Pada bursa transfer musim panas lalu, I Bianconeri sudah mencoba merekrutnya, namun gagal karena Sevilla tidak mau menurunkan harga 40 juta euro. Pada akhirnya, mereka merekrut kompatriotnya, Blaise Matuidi dari Paris Saint-Germain.

Performa Matudi sendiri sejauh ini belum memenuhi ekspektasi Juventus. Meski mampu bersaing mendapatkan tempat reguler, pemain 30 tahun itu belum memberikan kontribusi signifikan.

https://www.vidio.com/embed/1198907-hasil-serie-a-pekan-ke-15-juventus-bungkam-napoli-dengan-skor-tipis?source=liputan6-bola&medium=embed&autoplay=false&player_only=false

Jual Alex Sandro

Sementara itu, di internal Juventus muncul kabar bek kiri Alex Sandro akan dipajang di bursa transfer Januari 2018. Hal itu menyusul menurunnya performa bek asal Brasil tersebut musim ini. Bahkan saat menghadapi Napoli, posisinya digusur oleh Kwadko Asamoah. Ia sama sekali tak dimainkan dalam laga penting tersebut.

Menurut Tuttosport, agar lekas laku, I Bianconeri kabarnya rela menurunkan banderol Sandro. Jika pada musim panas lalu mereka bersikukuh di harga 70 juta euro, kini mereka siap menurunkannya menjadi 60 juta euro. Dua raksasa Liga Inggris, Chelsea dan Manchester City adalah peminat utama mantan bek FC Porto itu.

Bek kiri Juventus Alex Sandro. (Glyn KIRK / AFP)

“Kami sudah sampaikan berkali-kali bahwa ketika seorang pemain minta dijual, tanpa mengurangi rasa hormat dan kepentingannya bagi klub, kami akan jual. Ketika seorang pemain tidak puas, lebih baik membiarkannya pergi,” ujar Direktur Umum Juventus Beppe Marotta kepada Mediaset Premium.

Alex Sandro sejatinya baru memperpanjang kontraknya belum lama ini. Ia diikat dengan kontrak yang berlaku hingga Juni 2022.

“Dalam kasus Alex Sandro, dia sangat sepakat untuk tetap bersama kami. Performanya menurun itu masalahnya sendiri yang tidak bisa kami campuri,” terang Marotta. (Abul Muamar)

Debut Gattuso, AC Milan Mainkan Skema 3-4-3

Benevento – Pelatih anyar AC Milan Gennaro Gattuso akan menjalani debutnya melawan tim juru kunci Benevento dalam lanjutan Liga Serie A Italia pekan ke-15, Minggu (3/12/2017). Pada laga nanti, Rino (sapaan Gattuso) akan menerapkan formasi 3-4-3.

Saat konferensi pers perdananya usai menggantikan Vincenzo Montella, awal pekan lalu, Gattuso sudah menyampaikan dirinya memiliki pendekatan yang berbeda dari pendahulunya itu di AC Milan. Namun demikian, dia tetap mewariskan pola pertahanan dengan tiga bek.

Menurut Sky Sport Italia, Gattuso hanya mengganti dua pemain dalam komposisi yang akan diturunkan sebagai starting XI dari laga terakhir melawan Torino. Mateo Musacchio akan menggantikan Cristian Zapata untuk mendampingi Leonardo Bonucci dan Alessio Romagnoli di lini pertahanan.

“Bukan rahasia lagi bahwa saya ingin melihat mental yang kuat, intensitas, dan semangat tim. Kami mencoba sesuatu yang baru dalam latihan, namun tiga bek tetap dipertahankan dan kami bekerja dengan konsep yang jelas,” kata Gattuso seperti dilansir Football Italia.

Di lini tengah, Lucas Biglia tetap dicadangkan meski sudah pulih dari flu yang menyerangnya. Gelandang Argentina itu dinilai belum siap tampil karena masalah kebugaran. Sebagai gantinya, Gattuso akan memainkan Riccardo Montolivo dan Franck Kessie sebagai jangkar, dengan Fabio Borini serta Ricardo Rodriguez di sayap.

https://www.vidio.com/embed/516148-11-pemain-hebat-yang-pernah-membela-ac-milan-dan-inter-milan?source=liputan6-bola&medium=embed&autoplay=false&player_only=false

“Saya sudah bicara pada Biglia. Ada jutaan pemain berbakat di Argentina, jadi bukan kebetulan kalau dia jadi pilihan utama di lini tengah mereka. Mengingat gaya bermainnya, dia cuma bisa tampil bagus saat dalam keadaan baik dan musim ini dia sudah cukup berani bermain untuk tim meski sedang dalam keadaan cedera,” jelas Gattuso.

Sedangkan di lini depan AC Milan, Gattuso tetap hanya memainkan satu striker. Pilihannya jatuh pada striker berpengalaman, Nikola Kalinic. Striker Kroasia itu akan disokong Suso dan Giacomo Bonaventura. Dua striker muda, Andre Silva dan Patrick Cutrone akan menunggu di bangku cadangan.

Final Liga Champions

Dalam sesi konferensi pers jelang pertandingan, Gattuso menegaskan tak ingin menyepelekan Benevento. Meski belum meraih satu pun poin musim ini, klub yang baru promosi ke Serie A itu menurutnya tetap patut diwaspdai.

Pelatih anyar AC Milan Gennaro Gattuso (AC Milan.It)

“Ini akan jadi pertempuran. Benar bahwa poin mereka masih nol, tapi penampilan mereka sudah berubah sejak ditangani oleh Roberto De Zerbi. Mereka berbahaya dan punya mental kuat. Kami akan bermain dengan atmosfer semangat,” ucapnya.

“Saya kira Benevento layak mendapat hasil yang lebih baik saat melawan Atalanta dan Juventus.”

“Kami harus menutup mata kami dan membayangkan itu seperti final Liga Champions. Karena betapa pentingnya pertandingan ini bagi kami,” tandas Gattuso.

Tanpa Pemain Kunci

Kontra AC Milan, Benevento terpaksa bermain tanpa pemain kuncinya, Amato Ciciretti. Ciciretti merupakan spesialis tendangan bebas bagi Benevento. Ia mencetak satu gol lawan tanding lawan Juventus.

Tak hanya Ciciretti, Benevento juga tak dapat menurunkan Achraf Lazaar dan Pietro Iemmello. (Abul Muamar)

Prediksi Manchester City Vs West Ham: Wajib Waspada

026976400_1512032993-Premier_League_Manchester_City_vs_West_Ham_United.jpg — Premier League_Manchester City vs West Ham United (Bola.com/Adreanus Titus)

Manchester – Manchester City wajib waspada penuh saat menjamu West Ham United pada laga pekan ke-15 Premier League, di Stadion Emirates, Minggu (3/12/2017).

Tim lawan perlu diwaspadai, terutama kolaborasi Pablo Zabaleta dan Joe Hart di lini belakang.

Zabaleta hengkang ke West Ham karena kontraknya tidak diperpanjang Manchester City pada awal musim 2017-2018. Adapun Hart berseragam The Hammers dengan status pinjaman selama semusim.

Motivasi tinggi disinyalir akan diusung Zabaleta dan Hart yang ingin membuktikan kapasitas kepada Manchester City. Apalagi, mereka mengetahui taktik yang diusung Pep Guardiola karena pernah berbagi ruang ganti bersama Sergio Aguero dan kawan-kawan.

Manchester City tentunya tidak ingin Hart dan Zabaleta menghadirkan mimpi buruk bagi publik Etihad, akibat gelombang serangan yang dilancarkan Raheem Sterling dan kawan-kawan selalu digagalkan lini pertahanan West Ham.

Pep Guardiola pun mengimbau kepada para anak asuhnya untuk tenang dan bermain sebaik mungkin. Sang manajer menganggap akan sulit memetik tiga angka saat bersua skuat David Moyes.

“Saya bisa membayangkan permainan bertahan seperti pada laga melawan Huddersfield dan Southampton. Banyak bola panjang. Bola-bola itu bisa langungsung berada di kotak penalti. Situasi tersebut bisa kembali terjadi,” kata Pep Guardiola.

“Saya tidak boleh berpikir laga nanti sudah pasti atau akan berjalan mudah. Saya enggan menganggap ini hanyalah West Ham. Itu konyol jika saya melakukan hal tersebut. Kami harus menghormati mereka. Caranya adalah dengan bermain serius dan menurunkan kekuatan terkuat kami,” ujar Pep Guardiola.

Pernyataan Pep Guardiola menandakan Manchester City akan bermain dengan skuat terbaik. Namun, sang manajer masih belum bisa menurunkan John Stones dan Benjamin Mendy karena masih mengalami cedera.

Perkiraan susunan pemain

Manchester City: Ederson Moraes; Kyle Walker, Vincent Kompany, Nicolas Otamendi, Fabiam Delph; Fernandinho; Kevin De Bruyne, David Silva; Raheem Sterling, Sergio Aguero, Gabriel Jesus.

Manajer: Pep Guardiola

West Ham United: Joe Hart; Pablo Zabaleta, Declan Rice, Angelo Ogbonna, Cheikhou Kouyate, Pedri Obiang; Michail Antonio, Manuel Lanzini, Marko Arnautovic; Diafra Sakho

Manajer: David Moyes

Head to head